-->

Menteri Sandiaga Uno Hadiri Mojo Batik Festival 2023 Kota Mojokerto


 

Mojokerto - FBINEWS 


Memperingati hari batik nasional, pemerintah Kota Mojokerto kembali menggelar event bergengsi Mojo Batik Festival. Saat ini event tahunan ini sudah digelar selama 7 kali dan untuk Mojo Batik Festival 2023 di gelar di sisi timur alun-alun Wiraraja Kota Mojokerto, Sabtu malam (7/10/2023). 


Banyak penampilan disuguhkan pada Mojo Batik Festival 2023. Mulai dari parade fashion batik para Ka OPD, penampilan finalis lomba fashion show, carnifal, fashion show karya Diana Couture, Isyam Syamsi, Agus T. S. serta beberapa desainer lain yang menampilkan karya-karya terbaiknya. Semuanya menggunakan batik khas Kota Mojokerto. Pada kesempatan tersebut Walikota bersama suami (Supriyadi Karima Syaiful) pun tak ketinggalan turut berlenggak-lenggok diatas panggung. 


Menurut Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari (Ning Ita) bahwa menghadirkan Diana Couture yang merupakan desainer asal Kota Mojokerto yang karyanya sudah go Internasional didalam event Mojobatik Festival adalah agar bisa memotivasi desainer-desainer lokal muda untuk bisa naik ke level nasional bahkan go internasional. 


Malam itu ada 36 batik yang ditampilkan. Ini sebagai wujud kerjasama yang luar biasa antara Kota Mojokerto dengan Kementerian Parekraf. Bahwa sebelumnya selama 3 bulan, tim Kemenparekraf telah memberikan pendampingan kepada UMKM Kota Mojokerto, batik dan fashion turunannya. 


Didalam Mojobatik Festival 2023 ini juga diselenggarakan berbagai event salah satunya adalah dance competition yang diikuti oleh 25 kelompok dari kabupaten/kota se Jawa Timur dengan desain atau kostum busananya menggunakan batik khas Kota Mojokerto. Termasuk dengan kompetisi fashion batik yang diikuti 140 kabupaten/kota se-Indonesia. 


Event Mojo Batik Festival begitu menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno. 


"Menurut saya ini sudah layak menjadi event nasional. Melihat dari karya-karyanya dan kreasinya, dan tentu ini membuka peluang agar Kota Mojokerto ini menjadi pusat daripada batik yang bisa go internasional," ungkap Sandiaga. 


Sandiaga juga mengingatkan bahwa UNESCO telah menetapkan batik Indonesia sebagai warisan budaya tak benda. Jadi ini perlu  dijaga, perlu dirawat.  Serta mengusulkan Mojo Batik Festival menjadi event nasional menjadi bagian daripada Karisma Event Nusantara (KEN) yang merupakan kumpulan event terbaik milik bangsa Indonesia sehingga nanti bisa kita tingkatkan menjadi Event internasional. Disini diharapkan semua pihak untuk terus berinovasi, adaptasi dan kolaborasi. 



(Agus Buyut)

 Advertisement Here
 Advertisement Here