Wakapolri Berikan Arahan ke PJU dan Kapolres Polda Sumsel: Jaga Kamtibmas, Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, dan Siap Hadapi Pemilu 2024

Palembang - Fbinews

Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol Agus Andrianto berikan arahan ke PJU dan Kapolres jajaran Polda Sumsel, arahan ini diberikan dalam kunjungan kerja (kunker) ke Mapolda Sumsel yang beralamat di Jalan Sudirman, Kecamatan Kemuning Palembang, Rabu (8/11/2023)Kemarin. 

Komjen Agus Andrianto menjelaskan bahwa para Kapolres harus memberikan perhatian khusus terhadap daerah binaan atau daerah yang dianggap rawan. Ia mengatakan kepada mereka untuk melaksanakan patroli sesuai dengan keadaan kejahatan di wilayah mereka.

"Kita sampaikan kepada Kapolres untuk melakukan patroli sesuai dengan anatomi crime yang ada untuk daerah rawan di wilayahnya," ujarnya

Lebih lanjut, Wakapolri mendorong para petugas kepolisian untuk merasa bersyukur akan profesi mereka dan menjadi pemimpin yang memahami karakteristik wilayah dan masyarakat. Dalam upaya mendapatkan kepercayaan masyarakat, ia menyatakan bahwa banyak cara yang harus dilakukan.  Ia mencatat bahwa kepercayaan publik saat ini telah meningkat sebanyak 76 persen.

"Kita harus selalu bersyukur dengan amanah yang diberikan pimpinan dengan melaksanakan tugas sebaik baiknya, hingga bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat," ungkap Komjen Agus

"Mari kita dukung kapolri untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, bila tidak mampu berprestasi minimal tidak membuat masalah, banyak hal yang bisa dilakukan, maka jadikanlah profesi untuk menjadi bagian dari masyarakat dan problem solving, tingkatkan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat, laksanakan yang menjadi arah bijak pimpinan agar seluruh personel aman dan tenang." lanjutnya.

Sedangkan itu, terkait Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) wakapolri mengatakan, polda Sumsel sudah memetakan wilayah rawan dan sudah ditentukan yang tepat. Karena ini rutin terjadi setiap tahun. Sementara terkait pemilu untuk polda Sumsel pada februari gesekan tidak terlalu besar, namun pilkada ini potensi kerawanannya yang besar. 

"Sehingga kita harapkan personel untuk berjaga di wilayah masing-masing, bahkan harus menjaga kesehatan," ungkapnya. 

Sementara itu, Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo menyampaikan rasa syukur atas perkenannya hadirnya Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH MH di Mapolda Sumsel. 

"Kita sangat bersyukur bisa mendapatkan arahan secara langsung dari bapak Komjen Pol Agus Andrianto," ungkap Irjen Pol Wibowo. 

Ia juga membagikan informasi tentang situasi umum di Polda Sumsel, yang saat ini masih kondusif meskipun tingkat kejahatan, khususnya kasus penipuan, masih cukup tinggi. Irjen Pol Wibowo mengatakan bahwa Polda Sumsel telah meningkatkan patroli tim dan menyediakan layanan kepolisian berbasis aplikasi, yang telah menerima lebih dari 2.000 laporan masyarakat.

Sementara itu, terkait dengan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Kapolda Sumsel telah memetakan wilayah rawan dan mengidentifikasi kendala-kendala utama, termasuk kebiasaan membakar lahan saat musim kemarau dan cuaca ekstrem yang membuat pemadaman api sulit dilakukan. Peralatan pemadam api dan kendaraan angkut yang minim juga menjadi masalah.

Dalam persiapan menghadapi Pemilu 2024, Provinsi Sumsel masuk kategori peringkat ke-19 rawan sedang dan personel Polri diminta untuk tetap bersikap netral.

"Kami juga menekankan kepada personel polda sumsel untuk tetap bersikap netralitas," tutupnya.

**