-->

ASN HALSEL BANYAK TIDAK NETRAL DI PILKADA 2O2O CATAT BAWASLU MALUT


Ternate–fbinews.net


Badan Pengawas Pemilihan Umum Di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) masuk pada peringkat pertama dalam keterlibatan ASN di Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati dari 8 Kabupaten-Kota di Malut yang melaksanakan Pilkada pada 9 Desember 2020 mendatang.


“Ketidak netralan ASN dalam Pemilu 2020 sesuai data yang kami punya, paling banyak terlibat adalah ASN di Halsel, dan itu data yang kami miliki dalam ketidak netralan ASN di pilkada 2020 ini,” ungkap


Anggota Bawaslu Malut, Dr Fahrul Abd Muid Saat menyampaikan ke awak Media, Selasa (3/11/2020)

Menurutnya, proses penaganan ketidak netralan ASN di Pilkada sepenuhnya adalah hak Komisi Aparatur Sipil Negara (KSN) dan Bawaslu hanya menerima, mengkaji dan melakukan rekomendasi yang selanjutnya direkomendasikan ke KSN yang ada di Jakarta.


“Sudah banyak yang kami rekomendasikan untuk penanganan ketidak netralan ASN di Pilkada 2020,” tegasnya.



Selain banyak merekomendasi ASN ke KSN di Jakarta lanjut Dr Fahrul Abd Muid, Bawaslu dalam melalui tim Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) juga menangani insiden pengusiran terhadap pengawas saat melakulkan tugas dilapangan.


“Insiden pengusiran itu sudah ditangani dan bahkan sudah ditetapkan tersangka beberapa orang yang satu diantaranya merupakan anggota DPRD Sula dan sampai saat ini yang bersangkutan sudah kabur, karena beberapa kali panggilan dari Kepolisian tidak dihadiri,”akunya.


Dr Fahrul beritahu, dalam tahapan kampanye pasangan calon Bupati maupun Wali Kota, ASN tidak dilarang untuk menghadiri asalkan batasan-batasan tidak dilewati sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan termasuk menggunakan atribut kampnaye maupun mengangkat jari pasangan calon itu sendiri.


“Kalau kampanye mereka (ASN) juga boleh hadir karena ingin mendengarkan langsung visi dan misi paslon tetapi mereka tidak boleh sampai menggunakan atribut maupun hal-hal yang sudah dilarang atau yang ditetapkan dalam aturan yang berlaku,” pungkasnya.


( ILON HI.M )


 


 


 

 Advertisement Here
 Advertisement Here