-->

8 Kuwu PJ Resmi Dilantik Di Kecamatan Sliyeg


   
INDRAMAYU-FBINEWS.NET

Masa bakti bagi Kepala Desa selama 6 Tahun terhitung dari tanggal 15 Januari sampai 15 Januari 2021 di Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu, Profinsi Jawa barat. kini sudah saatnya mengisi kekosongan kepemimpinan dalam menjalankan Pemerintahan terhadap desa-desa yang digantikan ke Kuwu PJ (Penjabat sementara).

Penyelenggaraan Pelantikan Kuwu PJ dilaksanakan 15/1 di Aula Kecamatan Sliyeg, dihadiri Camat Sliyeg H.Wasga Cipto Wibowo.SH.M.Si, Danramil Sliye Kapten Inf.Sugianti beserta jajaranya, Kapolsek Sliyeg AKP. Alfian ali SH serta Perangkat Kecamatan Sliyeg.


Adapun Kuwu di desa yang masa baktinya selesai akan digantikan PNS (Pejabat Negara Sipil) dari kecamatan sesuai Keputusan Bupati no 141.1/kep.10-dpmd/2021 tentang pengangkatan Penjabat Kuwu Kabupaten Indramayu menimbang dan mengingat surat penghantar Kecamatan Sliyeg no 147/375-tapem hal surat usulan Penjabat Kuwu sesuai peraturan paling lama Penjabat Kuwu satu Tahun,terhitung sejak tanggal pelantikan 15 januari sampai menghantarkan pelantikan Kuwu Definitif keputusan tersebut berlaku sejak ditetapkan di Kabupaten Indramayu 14 Januari 2021 PLT Bupati Indramayu H.Taufik hidayat. SH. 

untuk menggantikan Kepala Desa/ Kuwu ke PJ dari PNS Kecamatan yang sesuai keputusan tersebut seperti 1.Desa Tugu Kuwu PJ Iswanto,2.Desa Tambi Kuwu PJ Suja'i, 3.Desa Gadingan Kuwu PJ Yanto S.SE, 4.Desa Sudikampiran Kuwu PJ Mudiyanto SH,5.Desa Majasih Kuwu PJ Kajaya Amd,6.Desa Longok Kuwu PJ Ahmad amsirudin SIP,7.Desa Majasari Kuwu PJ Wartono Spd.Msi, 8.Desa Sliyeg Kuwu PJ Rukadi. Dilanjut membacakan sumpah jabatan secara bersama-sama hingga penyematan jabatan kepada masing-masing Kuwu PJ.

H.Wasga cipto wibowo SH.MSi selaku Camat Sliyeg berpesan kepada Kuwu PJ yang telah dilantik supaya tidak menyalah gunakan wewenang yang diberikan sekecil apapun dalam menggunakan anggaran APBDES karena ada pertanggung jawaban secara hukum. Serta terus mensosialisasikan anjuran Pemerintah tentang Prokes supaya bisa dicegah penyebaran COVID 19, kepada masyarakat terhadap desa masing. Pungkasnya. (Anjeri/Dede.R)
 Advertisement Here
 Advertisement Here