-->

Warga dan Pengguna Jalan Keluhkan Jalan Berlubang Perparah Kemacetan di Jalan Perancis Kosambi Tangerang


   

TANGERANG-FBINEWS.NET

Sepanjang Jalan Raya Perancis Kosambi Kabupaten Tangerang banyak jalan berlubang. Selain kecelakaan lalu lintas, maraknya jalan berlubang tersebut rupanya juga memperparah kemacetan lalu lintas dari Prapatan Dadap menuju Jalan Perancis hingga Prapatan Rawa Bokor jalan Husein Sastranegara Benda Kota Tangerang.

Kemacetan terjadi karena kendaraan harus melambatkan laju kendaraan saat akan melewati jalanan berlubang. Penurunan kecepatan kendaraan itu ternyata berimbas pada laju kendaraan di belakangnya hingga akhirnya menyebabkan macet. Terlebih, di Dadap Kosambi Banyak melintas keberadaan truk Tanah berukuran Bobot besar.


Jalan berlubang terparah berada di jalan Perancis tepatnya depan Perumahan Duta Bandara Permai kemacetan dilokasi itu bisa mencapai 1 – 3,- kilometer terutama saat dimusim penghujan saat ini lubang – lubang sepanjang jalan tersebut tergenang air dan berlumpur sehingga jalan menjadi Becek dan licin.

Sedangkan arah sebaliknya kemacetan di mulai dari Prapatan Rawa Bokor atau jembatan jalan Husein Sastranegara Benda Kota Tangerang banyak di padati Truk -truk berisikan Tanah terparkir di atas jembatan dan Imbasnya, kemacetan mengular hingga ke jembatan Jalan Perancis tidak jauh dari FM7 Resort Hotel diperparah hampir sepanjang ruas jalan ini dalam kondisi berlubang.

Panji (22) salah seorang pengendara Motor Tril KLX B 4837 BTZ mengeluhkan, keberadaan Truk pengangkut tanah yang semakin membuat parahnya kemacetan di Wilayah Benda dan Kosambi Tangerang Banten.

Dia, melintas dari Arah Rawa Bokor Benda menuju Dadap Kosambi menggunakan Kendaraan Roda dua saja harus menempuh waktu hingga 2,-Jam dari biasanya yang bisa ditempuh selama 15 menit. 

“Jarak dari Rawa Bokor Benda ke Dadap Kosambi kurang lebih sejauh tiga kilometer,Tapi karena truk-truk besar melambatkan lajunya saat melintas di lobang, kita juga tidak dapat pilihan di belakangnya juga jadi kena imbas,dan sangat rawan kecelakaan karena jalan becek dan licin,”tutur Panji

Dirinya menghimbau, Semoga Pergantian Kapolres Metro Tangerang Kota dan Kapolresta Kabupaten Tangerang dapat menggerakkan Kasat dan Kanit Laka Satwil Lantas, agar menindak Truk – truk pengangkut tanah yang melintas dijalan ini segera di tindak tegas lah karena beroprasi tidak pada jam yang di perbolehkan

“Ada aturan hukum dan Peraturan Daerah (Perda) tentang aturan Lalin dan Jam Oprasi Truk pengangkut Tanah harusnya semua regulasi itu membuat masyarakat nyaman melintas dijalan ini karena semua masyarakat harus taat aturan,”Kata Panji Selasa (11/01/21)

Tokoh Pemuda setempat juga mengeluhkan yaitu Ketua Karang Taruna Benda Kota Tangerang Hendra (35) mengatakan, keadaan jalan ini memang sangat parah rusaknya dan hampir setiap hari macet sangat merugikan warga Rawa Kompeni Kelurahan Benda kecamatan Benda dan pengguna jalan lainya.

“Segeralah kedua wilayah Dinas PU yang terkait maupun Kementerian PU untuk memperbaiki jalan berlubang dari jalan raya Husein Sastranegara Benda Kota Tangerang hingga jalan Perancis Kosambi Kabupaten Tangerang,”himbau Hendra

Ia menegaskan, Kemacetan parah yang saat ini banyaknya jalan berlubang akibat dilalui Truk – truk pengangkut tanah dan Truk – truk besar lainya,”ucap Hendra Selasa (12/01/2021) saat melintasi jalan Husein Sastra Negara menuju rumah nya di Kawasan Rawa Kompeni Benda Kota Tangerang.(Ari/Red)
 Advertisement Here
 Advertisement Here