-->

Kepala BNN RI dan Mendagri Ekuador Tandatangani Letter of Intent Untuk Perkuat War on Drugs

 


FBINEWS


Kepala BNN RI, Dr. Petrus Reinhard Golose dan Menteri Dalam Negeri Ekuador, Hernan Patricio Carillo melaksanakan penandatanganan Letter of Intent (LOI), di kantor Kepolisian Negara Ekuador, pada Rabu (25/5). Momentum penting ini merupakan salah satu terobosan luar biasa dalam upaya penguatan perang melawan narkoba. 


Kegiatan penandatanganan LOI antara BNN RI dan Menteri Dalam Negeri Ekuador juga dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Ekuador, Agung Kurniadi, Dubes James Kandouw, Deputi Pemberantasan BNN RI, Kepala Biro Humpro, dan Komang Suardika. Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Ekuador didampingi Wakil Menteri Dalam Negeri Ecuador, Sandra Molina , Kepala Kepolisian Ekuador Faustino Salinas , dan Direktur Narkoba, Manuel Iniguez Sotomayor.


Melalui pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat untuk memfokuskan kerja sama dalam dua hal antara lain : pertama, pertukaran informasi tentang narkotika dan kedua bentuk kerja sama lainnya yang disepakati untuk kepentingan dan keuntungan kedua pihak. 


Selama proses kegiatan penandatanganan LOI, Kepala BNN RI dan Menteri Dalam Negeri Ekuador berbincang-bincang hangat tentang kondisi masalah narkoba dan upaya penanggulangannya di negara masing-masing. Kedua pihak pun sepakat untuk segera menindaklanjuti LOI tersebut dengan aksi yang lebih nyata melalui penguatan hubungan antar penegak hukum kedua negara. 


Sebelum menutup pertemuannya, Kepala BNN RI mengundang Mendagri Ekuador untuk melakukan kunjungan kerja balasan ke Indonesia sebagai upaya penguatan kerja sama antar negara. Kepala BNN RI juga berharap Mendagri Ekuador dapat berkunjung ke Bali sebagai destinasi wisata terkenal di Indonesia.

 

Kegiatan Penandatanganan Letter of Intent tersebut ditutup dengan pertukaran cenderamata dari masing-masing negara disusul dengan penyematan jaket War on Drugs oleh Kepala BNN RI kepada Mendagri Ekuador. 


#BiroHumasdanProtokolBNNRI

 Advertisement Here
 Advertisement Here