Gelar Bakti Sosial Keagamaan Polri

"Tadi dilaporkan kurang lebih ada 11.833 tempat ibadah yang hari ini seluruh rekan kepolisian dan juga dibantu juga mitra polri yang lain, melaksanakn kegiatan kerja bakti, perbaikan dan juga hal-hal lain yang dilaksanakan diberbagai tempat ibadah yang ada di Indonesia," ujar Kapolri di lapangan Bhayangkara, Jakarta, Senin (20/6/2022).

Kapolri mengatakan bakti religi digelar sebagai wujud komitmen Polri untuk menjaga nilai-nilai toleransi yang sudah tertua di dalam Pancasila dan UUD 1945, khususnya Pasal 29 tentang kebebasan beribadah bagi pemeluk agama di Indonesia.

"Ini sebagai upaya kami dan upaya kita semua untuk terus dapat meningkatkan kerja sama dengan seluruh tokoh-tokoh agama, khususnya dalam kegiatan kita, dalam melaksanakan kegiatan moderat beragama," katanya.

Selain itu, Kapolri mengingatkan kerjasama antar umat beragama dapat mencegah polarisasi dalam menghadapi kontestasi Pilpres 2024. Sebab, di tahun politik sebelumnya telah terjadi penggunaan politik yang merusak persatuan bangsa dan negara.

"Banyak sekali hal-hal yang kemudian menggunakan ataupun memanfaatkan politik identitas dan itu berdampak terhadap polarisasi, berdampak pada perpecahan kita semua, sehingga indo yang dulu terkenal karena kita semua dikenal sebagai bangsa yang sangat toleran namun kemudian ini bisa ternodai," tegasnya.