-->

Pimpin Apel Pagi, Wadankor Brimob Polri Berikan Arahan Kepada Seluruh Personel Sat Brimob Polda Papua

 




Jayapura – FBINEWS 

Wakapolda Papua selaku Wadankor Brimob Polri, Irjen Pol. Ramdani Hidayat, S.H memberikan arahan saat memimpin apel pagi di Lapangan Apel Sat Brimob Polda Papua, Senin (6/11/2023).


Apel pagi tersebut dihadiri oleh Danpas III Pelopor Korbrimob Polri, Brigjen Pol Gatot Haribowo, S.I.K., M.A.P., Dansat Brimob Polda Papua, Kombes Pol Budi Satrijo, S.I.K., M.Hum., para PJU Polda Papua, Wakaops Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Ardiansyah Daulay, S.I.K., M.H., Wakasatgas Gakkum Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Joko sulistyo S.I.K., M.H., Danyon D Pelopor Sat Brimob Polda Papua, Kompol Clief Gerald Philipus Duwith.


Dalam arahannya, Wadankor Brimob Polri mengatakan Brimob adalah satker yang besar dan sudah mau berumur 78 tahun, tinggal bagaimana untuk menjaga rumah ini dengan melaksanakan tugas dengan benar.


“Mari kita bentuk rumah yang bagus ini menjadi lebih bagus lagi dan kita dari Aceh sampai Papua Brimob adalah 1 keluarga,” ucap Wadankor Brimob.


Lanjut, Wadankor Brimob mengatakan kedepan tantangan akan semakin banyak, tahapan tahapan Pemilu sedang berlangsung dan tolong terus dipantau karena setiap tahapan memiliki tantangan serta tunjukan bahwa dapat melewati tantangan dengan profesional.


“Dalam kehidupan terdapat 3 hal yang jangan ditinggalkan yaitu jangan tinggalkan Orang tuamu, jangan tinggalkan keluargamu dan jangan tinggalkan Tuhanmu dalam apapun situasinya, jika kalian lakukan hal tersebut maka kalian akan selamat dunia akhirat,” tuturnya.


Irjen Ramdani juga mengatakan mengutip dari dari lagu mars Brimob yaitu yang dilawan adalah para penghianat negara, jika ada personel Brimob yang menghianati Negara maka dirinya yakin akan “selesai” karena prinsipnya anggota Polri sudah dibeli oleh Negara dan harus mengabdi pada Negara.


“Banyak hal yang tidak akan saya lupakan di Papua ini, saya naik kombes Di papua dan sekarang naik Bintang 2 di papua sehingga banyak berutang budi pada tanah Papua ini maka apapun pengajuan yang diberikan akan menjadi atensi bagi saya,” tutup Irjen Ramdani.


“Terdapat 3 kasus yang tidak dapat saya tolerir yaitu kasus LGBT, kasus Narkoba dan kasus jual beli senjata api,” imbuhnya.


Pada hari ini Irjen Pol. Ramdani Hidayat, S.H akan mengakhiri tugas di Polda Papua setelah Upacara Serah Terima Jabatan Wakapolda Papua pada sore hari nanti dan akan kembali ke Jakarta untuk melaksanakan tugas sehari-hari sebagai Wadankorbrimob Polri.*

 Advertisement Here
 Advertisement Here