Anak Ketua Partai Dipukul di kantor Gerindra Sampai Berlumuran Darah

TERNATE - FBINEWS 

Anak Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Ternate, Jamian Kolengsusu bernama Sahril Ramdan alias Ai (28) tahun mendatangi Sentral Pelayanan Kepolisian (SPKT), Polres Ternate dengan kondisi berlumuran darah, Selasa (27/2/2024).

Kedatangan Ai (Korban), di Polres Ternate guna melaporkan perbuatan dugaan penganiyaan yang dilakukan oleh Milton Rumra Salamon alias Jamil.

Penganiyaan tersebut, terjadi di halaman Sekretariat DPD Partai Gerindra pada Senin malam, sekira pukul 21.30 WIT, tepatnya di Kelurahan Tanah Raja, Kecamatan Kota Ternate Tengah, Maluku Utara, ketika rapat internal sedang berlangsung.

Insiden itu dipicu lantaran korban bersama adiknya menolak disuruh pelaku pergi membeli rokok di warung. Karena tidak mengindahkan kemauan pelaku, korban pun langsung di hajar hingga pelipis bibir kiri atas sobek.

Kepada wartawan, Ai (Korban) menceritakan, saat itu dia bersama adiknya pergi ke Sekretariat DPD Partai Gerindra Maluku Utara. Kedatangan mereka untuk menemani sang ayah mengikuti rapat internal, mengigat belakang ini kondisi orangtuanya lagi kurang fit.

Sembari menunggu rapat, Ai bersama adiknya duduk di teras halaman depan kantor Gerindra. Singkatnya, pelaku keluar menyuruh korban pergi ke warung membeli rokok.

"Si pelaku keluar tanya saya, kamu anak pak Jamian? saya menjawab, ia betul, kalau begitu kamu pergi beli rokok, tapi saya bilang baik-baik ke pelaku maaf saya ada dampingi ayah karena kondisinya lagi sakit," sebut Ai mengutip percakapan dengan pelaku.

Kemudian Jamil (Pelaku), kembali meminta adik korban untuk pergi membeli rokok, tetapi adik korban mengatakan sedikit lagi baru pergi beli, hanya pelaku tidak terima langsung menarik kaos adik korban untuk mau memukul, namun Ai (Korban) dapat melerai aksi pelaku.

"Selang beberapa waktu pikir saya

tidak ada masalah, tiba-tiba palaku

panggil saya dan langsung pukul

dibagian muka, sampai saya pusing

dan jatuh tersungkur, saat situasi

mulai ribut, orang-orang yang ada disekitar situ datang merelai kemudian palaku kabur menggunakan sepeda motornya," tutup Ai dengan nada sedih.

Terpisah Kapolres Ternate AKBP Nico Irawan melalui Kasihumas Polres Ternate, Iptu Wahyuddin ketika dikonfirmasi melalui telepon whatsappnya sekira pukul 23.04 malam, membenarkan adanya laporan dugaan tindak penganiyaan dengan pelapor atas nama Sahril Ramdan alias Ai.

"Iyah memang betul ada laporan penganiayaan yang diterima SPKT Polres Ternate," singkat Wahyuddin.

ILON.HI.M MARSAOLY