Seorang Pria di Pagaralam Tewas Ditombak Pemilik Ruko
Pagaralam - FBINEWS
Kepolisian Resort (Polres) Pagaralam mengungkap kronologi kejadian yang menewaskan Rico (20) di dekat warung seblak kawasan Jalan Gunung, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Pagaralam Selatan, Minggu (15/12/2024) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda, melalui Kasat Reskrim Iptu Candra Kirana bersama Kasi Humas AKP Mastoni, menjelaskan bahwa peristiwa bermula dari pesta minuman keras (miras) yang dilakukan korban bersama rekannya.
Menurut keterangan polisi, pada Minggu malam, dua rekan korban berinisial RD dan TK membeli miras jenis whisky merk Mansion House. Mereka kemudian mengajak Rico dan AR untuk menenggak miras di belakang ruko kedai Hot Viral, tepatnya di tangga rumah kontrakan orang tua RD.
Sekitar pukul 21.00 WIB, istri pemilik ruko, Sodik, mendengar suara benda yang dilempar ke atap seng. Setelah menyampaikan hal tersebut kepada suaminya, Sodik menghampiri Rico dan rekan-rekannya untuk menanyakan insiden tersebut. Namun, Rico dan rekannya membantah tuduhan itu, yang memicu cekcok mulut antara kedua pihak.
Situasi memanas ketika Sodik dikeroyok oleh Rico dan kawan-kawan. Beruntung, orang tua RD, Adi, berhasil memisahkan keributan dan membantu Sodik kembali ke ruko untuk mengunci rolling door.
Diduga tidak terima atas pengeroyokan tersebut, Sodik mengambil senjata tajam berupa bilah tombak besi dan meloncat dari lantai dua ruko untuk mengejar Rico dan kawan-kawannya. Upaya Adi untuk menghentikan Sodik tidak berhasil karena amarahnya yang memuncak.
Kasus ini tengah diselidiki lebih lanjut oleh Polres Pagaralam. Polisi akan memeriksa saksi-saksi dan mengumpulkan bukti untuk mengungkap secara pasti penyebab kematian Rico serta menjerat pihak-pihak yang bertanggung jawab.
Kasat Reskrim Iptu Candra Kirana mengimbau masyarakat untuk menahan diri dan tidak mudah terprovokasi dalam menyelesaikan permasalahan.
"Kami akan menangani kasus ini secara profesional dan meminta semua pihak untuk mempercayakan proses hukum kepada kepolisian," tegasnya.*
Posting Komentar