822 Personel Polda Bali dan Polresta Denpasar Siap Amankan NasDem Mesuryak

fbinews 14.48 0

Bali - FBINews

Sebanyak 822 personel gabungan Polda Bali dan Polresta Denpasar yang terlibat Operasi Mantap Praja Agung-2018 melaksanakan  apel kesiapan pengamanan kegiatan temu kader Partai NasDem se-Bali. Apel yang digelar di lapangan parkir timur Niti Mandala Renon, Denpasar ini dipimpin Dansat Brimob Polda Bali Kombes Pol. Laksana, S.I.K. selaku Wakaopsda, Sabtu (3/3/2018) pukul 09.00 Wita. 

Dari data yang dihimpun, temu kader Partai NasDem ini akan dihadiri Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Cagub dan Cawagub Bali paket Mantra-Kerta serta Cabup dan Cawabup Kabupaten Gianyar dan Klungkung. Diperkirakan 20.000 massa pendukung dari seluruh kabupaten se-Bali akan memadati lapangan timur Niti Mandala Renon sejak pukul 15.00 Wita. Dari 20.000 orang itu, 13.000 diantaranya adalah orang yang akan menjadi saksi dalam Pilkada serentak pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang. 

Kombes Pol. Laksana, S.I.K. dalam arahannya mengatakan, personel yang terlibat Ops Mantap Praja Agung akan melaksanakan pengamanan temu kader Partai NasDem dengan tema “NasDem Mesuryak”. Walaupun kegiatan ini tidak masuk dalam kegiatan kampanye Pilkada, tetapi pihak Polda Bali bersama Polresta Denpasar tetap melakukan pengamanan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

“Kegiatan ini sebenarnya tidak ada kaitannya dengan kampanye Pilkada. Karena banyak mengerahkan massa yang diperkirakan mencapai 20.000 orang, maka perlu diatensi agar tidak terjadi kejadian yang fatal. Tahun ini adalah tahun politik, semua bisa terjadi,” ucapnya.

Atas kerawanan tersebut, perwira lulusan Akpol tahun 1993 ini meminta kepada seluruh personel agar melaksanakan pengamanan dengan baik. Melaporkan setiap perkembangan situasi melalui alat komunikasi yang ada. “Manfaatkan teknologi yang ada untuk mempercepat pelaporan,” imbuhnya.

Ditegaskannya, agar seluruh Satuan Tugas (Satgas) Ops Mantap Praja Agung-2018 bersinergi dengan Satgas kewilayahan untuk mengatur penempatan atau ploting anggota. Penempatan anggota harus secara efektif dan efisien. Tujuannya, apabila terjadi kejadian dalam hitungan cepat bisa tiba di TKP. 

“Kita amankan kegiatan ini dengan maksimal. Mudah-mudahan seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” harap perwira melati tiga di pundak ini.

Source