-->

PENDAPATAN SPIT DAN PENJUAL DI PELABUHAN SPIT KUPAL MENURUN DI BULAN RAMADAN


 
HALSEL-FBINEWS.NET

Sebutan bulan puasa sebagai bulan yang penuh berkah bukanlah Kata Kata yang semata selain nikmatnya ibada yang bertambah, pahala yang di hasilkan terus berlipat ganda, rezeki yang didapatkan bisa terus mengalir dan banyak peluang bisnis dibulan puasa.


Kamis tgl 22 April 2021 di hari ke sepuluh bulan puasa aktifitas spit boat dipelabuhan kupal yang melayani beberapa kecamatan di kabupaten halmahera selatan terutama Kawasi obi, doko, palamea dan sekitar nya mengalami penurunan sehingga pendapatan pun menurun.

Awak media fbinews mewawancarai salah satu ana buah spit boat bundes palamea berinisial EC mengatakan bahwa pendapatan di bulan puasa dengan bukan bulan puasa ada perbedaan, kalau bukan bulan puasa biasanya satu bulan pendapatan bisa mencapai 20 juta dan satu hari spit bisa jalan dua kali dalam sehari beda dengan bulan puasa. 


lanjut EC klu dalam bulan puasa pendapatan menurun, ini saja tong so parkir 3 hari beda dengan hari biasa.

Awak media fbinews juga menemui salah satu anak buah spit beat SINAR GAMALA yang berinisial EM mengatakan hal yang sama, seperti apa yang di katakan EC. 

"Dan Fbinews juga mewawancarai beberapa penjual di pelabuhan spit berinisial AF, IA dan AT mengatakan bahwa pendapatan mereka di bulan puasa sangat jauh menurun di bandingkan di hari biasa, lanjut mereka mengatakan bahwa kalau pendapatan kami perhari Dihari biasa bisa Rp 1.000.000 sampai dengan Rp. 1.500.000 tapi di bulan puasa ini jauh lebih menurun paling Rp 500.000 sampai dengan Rp 700.000 perhari kami berjualan di sini tergantung ramainya penumpang spot beat.

Lanjut AF, IA dan AT mengatakan dan mengelu bahwa kami berjualan di pelabuhan spit beat ini ada sekitar lima orang sejak pelabuhan spit di resmikan tahun 2017 sampai sekarang.

Salu satu Dari mereka mengatakan kalau boleh kami juga di ijinkan untuk mendirikan bangunan untuk berjualan sama dengan teman kami yang sudah duluan mendirikan bangunan nya untuk berjualan kami mohon dari dinas terkait dalam hal ini dinas perhubungan juga harus mengijinkan kami sama halnya dengan mengijinkan teman kami yang Sudah mendirikan bangunan padahal kita semua dari thn 2017 berjualan sama2 kami mohon dari bapak bupati agar bisa mengijinkan kami mendirikan bangunan untuk berjualan.( latif maruapey)
 Advertisement Here
 Advertisement Here