Pengawasan Stok dan Harga Bapok di Maluku Jelang Nataru, Pastikan Cukup hingga Dua Bulan Kedepan
Maluku - Fbinews
Untuk memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok (bapok) masyarakat menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polda Maluku bersama Pemerintah Daerah dan sejumlah instansi terkait melakukan pemantauan dan pengawasan.
Kegiatan yang dilakukan berdasarkan instruksi Kapolda Maluku dan Surat Gubernur Maluku ini juga bertujuan untuk memastikan tidak adanya permainan harga bapok melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).
Pemantauan yang dilaksanakan di sejumlah distributor pangan yakni CV. Berkat Abadi dan gudang Bulog ini dihadiri Direktur Reskrimsus Polda Maluku, Kombes Pol. Piter Yanottama, selaku Kasatgas Pangan Maluku, Plh Sekda Maluku Kasrul Selang, Pimpinan Bank Indonesia, Kepala Kantor Karantina Maluku, Kepala Balai POM Ambon, Kabulog Maluku - Maluku Utara, Kadis Ketahanan Pangan Pemprov Maluku, Kadis Perindag Pemprov Maluku, dan Karo Perekonomian Setda Maluku.
"Dari hasil pemantauan, bahwa untuk stok bahan pokok tercukupi untuk satu sampai dua bulan kedepan," kata Yanottama.
Bahan pokok, kata Kombes Piter tercukupi hingga dua bulan ke depan kecuali telur ayam yang rencananya akan dilakukan bongkar muat pada Rabu (24/12/2025).
"Untuk stok telur ayam sementara kosong, dan baru akan dilakukan bongkar muat setelah kapal pengangkut tiba tanggal 24 Desember," ungkapnya.
Polda Maluku dan pihak terkait telah berkoordinasi agar bongkar muat khususnya untuk telur ayam dapat dilakukan hingga tengah malam. Mengingat adanya pembatasan jam operasional berdasarkan Surat Edaran KSOP Ambon.
"Sudah dilakukan koordinasi dengan pihak KSOP Ambon maupun perusahaan pelayaran untuk tetap melaksanakan giat bongkar muat terhadap telur-telur pada kontainer dengan tidak mengacu pada Surat Edaran KSOP Ambon atau tetap dilakukan bongkar muat sampai malam," jelasnya.
**

Posting Komentar