KPUD Tapteng Umumkan PPK dan PPS Lolos Administrasi

Foto : Masril Tua Rambe

TAPTENG -FBINews 

Usai menutup pendaftaran calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) nyatakan malam hari nanti akan mengumumkan peserta yang lolos tes administrasi.

Hal itu disampaikan oleh Komisioner KPU Tapteng Divisi SDM dan Kehumasan, Masril Tua Rambe kepada wartawan, Rabu (25/10). Masril menyebutkan, calon PPK yang ikut seleksi administrasi tercatat sebanyak 307 orang dari 20 Kecamatan dan calon PPS sebanyak 1.663 orang dari 215 desa/ Kelurahan yang ada di Tapteng.

"Ini masih sedang pemeriksaan, nanti malam akan diumumkan siapa-siapa saja calon PPK dan PPS yang lolos seleksi administrasi," ujar Masril.

Setelah pengumuman dilakukan, lanjut Masril, maka tahapan selanjutnya yang akan dilakukan pihaknya adalah seleksi ujian tertulis. Dimana di tingkat PPS ujian akan dilakukan tanggal 27 Oktober mendatang yang akan dilaksanakan secara serentak dengan pembagian lokasi ujian di 7 wilayah.

"Ada 7 wilayah, kecamatan Sirandorung dan kecamatan Manduamas ujian dilaksanakan di Sirandorung. Pelamar di Andam Dewi, Barus Utara, Barus dan Sosorgadong di pusatkan di Kecamatan Barus. Pelamar di Sorkam, Sorkam Barat, Pasaribu Tobing yang di pusatkan di Kecamatan Sorkam, pelamar di Kolang, Tapian Nauli dipusatkan di Kecamatan Tapian Nauli, Pelamar di Tukka, Pandan, Sarudik dipusatkan di gor Pandan, pelamar di Kecamatan Badiri, Pinangsori dipusatkan di  Pinangsori,  Lumut, Sukabangun dan Sibabangun dipusatkan di Kecamatan Lumut, dan pelamar di Kecamatan Sitahuis dilaksanakan di kecamatan itu secara tersendiri,"tutur Masril.

Sementara untuk pelamar PPK, tambah Masril, ujian tertulis akan dilaksanakan pada tanggal 30 Oktober mendatang. Ujian tersebut akan dipusatkan di SMA Negeri 1 Matauli Pandan.

"PPS yang direkrut dari ujian tertulis sebanyak 6 orang dan selanjutnya di tahapan wawancara jadi 3 orang. Kalau PPK dari ujian tertulis akan diambil sebanyak 10 orang dan di tahapan wawancara sebanyak 5 orang. himbauan kami ya belajarlah, jangan pernah berfikir di dekingi, ya siapa nilai tertinggi, akan lulus," tegas Masril.