Mantan Gubernur Ahmad Heryawan Menyebutkan KPK Salah Kirim Alamat Surat, Memang Sekarang Tinggal Di mana?

Jakarta - Fbinews.net

Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan alias Aher menyebut ketidakhadirannya dalam panggilan KPK lantaran surat yang dikirim penyidik salah alamat. Padahal, KPK sudah mengirimkan surat panggilan secara resmi ke alamat yang sesuai dengan data Aher pada pencatatan sipil.

Kalau surat yang dikirim KPK itu disebut salah alamat, lalu di mana Aher sekarang tinggal?

"Ya sekarang saya tinggal di Setraduta," kata Aher saat dihubungi FBINews, Selasa (8/1/2019).

Sepuluh tahun terakhir saat menjadi gubernur, Aher mengaku memang tinggal di rumah dinas Gedung Pakuan Bandung. Tetapi setelah lengser, politikus PKS itu menempati rumah di kawasan Setraduta, Bandung.

"Sekarang di Setraduta, jadi ceritanya kan saya 10 tahun tinggal di rumah dinas, alamat di rumah dinas, lalu pindah ke Setraduta per 12 juni 2018," kata Aher.

Sebelumnya Kabiro Humas KPK Febri Diansyah mengatakan bila penyidik mengirim surat panggilan untuk Aher berdasar pada data kependudukan dan pencatatan sipil. Namun bila ada perubahan alamat, KPK mengimbau sebaiknya Aher menyampaikan langsung ke KPK.

Selain via surat, KPK juga sudah mencoba menghubungi Aher lewat sambungan telepon. Namun saat dihubungi penyidik, Aher tidak merespons.

Ucok Horlas