Oknum Wartawan Tayangkan Berita Hoax, Tidak Sesuai Fakta Bisa Terkena UU ITE

Jakarta - FBINEWS

Oknum Wartawan salah satu media cetak yang terbit di Jakartja telah menaikkan sebuah berita hoax yang tidak sesuai dengan keadaan dan situasi di lapangan dengan berita sebuah tempat karaoke tidak sesuai dengan tupoksi sebagai seorang jurnalis pada hari Senin ( 17/10/2022 ) menaikkan berita FEE kecamatan Cengkareng Jakarta Barat dan Newcastle tanjung duren Grogol Petamburan Jakarta Barat yang jelas berijin panti pijat dan cafe. 

Pemilik Usaha tempat massage FEE dan Newcastle memberikan hak jawabnya di beberapa media online karna berita tersebut yang di tayangkan tidak sesuai dengan fakta yang ada lapangan. Pemilik menjelaskan bahwa tempatnya memiliki ijin resmi dan sesuai dengan peraturan pemerintah. 

Tetapi seorang Oknum Wartawan media cetak beberapa kali mendatangi tempat usahanya untuk meminta sejumlah uang. Pemilik merasa keberatan dan sudah di sampaikan kepada oknum wartawan tersebut dengan baik-baik dan hanya memberikan uang bensin, tetapi Oknum wartawan tersebut tidak mau dan malah mengancam pemilik tempat usaha massage akan menayangkan berita di media cetaknya. Pemilik merasa di intimidasi dan di peras oleh oknum wartawan tersebut. 

Untuk hak jawab berita tersebut pemilik tempat usaha mengklaripikasi berita tersebut di beberapa media online untuk menjawab berita yang sudah tayang di media cetak pada hari Senin 17 Oktober 2022.

Tugas pokok dan fungsi ( Tupoksi ) wartawan adalah melihat dan mendengar kemudian menulis hal yang sebenarnya terjadi di lapangan, sesuai tugas wartawan sebagai kontrol sosial di masyarakat, tetapi Oknum wartawan tersebut malah membuat berita hoax yang menyesatkan pembaca dan masyarakat sekitar tempat usaha massage. 

Pemilik tempat usaha massage saat ini sedang berkonsultasi dengan tim kuasa hukumnya mengenai tindakan yang terbaiknya dalam menyikapi hal tersebut karna sangat merugikan tempat usahanya dan beritanya di duga melanggar UU ITE karna hoax.