-->

Optimalkan Pelayanan Kesehatan, Klinik Pratama Polda Gorontalo Menjalani Survey Akreditasi


 

Gorontalo, FBINEWS 


Klinik Pratama Polda Gorontalo menjalani survey akreditasi Fasilitas Kesehatan Polri oleh Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP) selama dua hari, pada tanggal 23 s/d 24 November 2023.


Tim surveior akreditas, dipimpin oleh Rey Anasiru SKM., M.Kes didamping drg. Tito E. M. Bastian M.Kes dalam pelaksanaan survey, mereka disambut oleh personil Biddokkes Polda Gorontalo di aula Biddokkes, Juma'at (24/11/2023).


Saat dikonfirmasi Kabid Dokkes Polda Gorontalo melalui Kasubid Dokpol Biddokkes Polda Gorontalo dr. Nurwaliyah Tawari mengungkapkan rasa hormat dan kebanggaannya, sambil berharap agar kegiatan survey berjalan lancar dan Klinik Pratama Polri menjadi salah satu klinik yang mendapatkan akreditasi.


"Kami berharap semuanya bisa berjalan lancar dan mendapatkan hasil yang memuaskan, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Klinik Pratama Polda Gorontalo," ujarnya


Nurwaliya juga menyampaikan, bahwa dalam survey akreditasi ini, tim surveyor memeriksa penyelenggaraan pelayanan kesehatan, fasilitas yang tersedia, sarana dan prasarana, serta dokumen-dokumen administrasi pendukung pelayanan kesehatan.


"Komite Akreditasi Kesehatan sebelumnya juga memberikan materi pelatihan kepada personil dokter dan tenaga kesehatan di Polda Gorontalo. Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kami dalam menjaga standar kesehatan dan pelayanan medis di lingkungan kepolisian. Materi yang disampaikan meliputi aspek penilaian akreditasi, peningkatan mutu pelayanan, dan implementasi protokol kesehatan terkini,"ungkapnya


Adapun Kegiatan survey yang telah dilaksanakan akan menjadi tolak ukur untuk mendapatkan predikat terakreditasi klinik Pratama Polri di Polda Gorontalo.


"Dengan adanya survey akreditasi ini, diharapkan Klinik Pratama dapat memenuhi standar yang ditetapkan oleh FKTP Polri dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan. Akreditasi ini akan memberikan kepercayaan kepada masyarakat terkait kualitas dan keselamatan pelayanan medis di klinik tersebut," tutup Aulia.*

 Advertisement Here
 Advertisement Here