Keterangan Kabid Humas Polda Sumsel, Terkait Insiden yang Terjadi di PT Sampoerna Agro Kebun Nawasurya

Palembang - FBINEWS 

Tindak pidana pencurian tandan buah segar kelapa sawit di Kabupaten OKI, Sumatera Selatan, berakhir dengan aksi penembakan yang dilakukan oleh pelaku yang diduga menggunakan senjata api rakitan. Kejadian tersebut melibatkan Syawal dan rekannya, yang mencuri buah kelapa sawit milik PT Sampoerna Agro.

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Drs Supriadi MM, kejadian bermula saat tim patroli yang terdiri dari anggota Pam Dit Samapta Polda Sumsel dan personil lainnya sedang melakukan patroli di kebun Nawasurya desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Menang. Tim patroli tersebut menemukan tumpukan buah kelapa sawit yang dicuri sekitar 2 ton, tidak jauh dari lokasi pertama.

Saat tim patroli menemui Baim dan temannya Armedi, yang diduga terlibat dalam pencurian, Baim mengajak mereka untuk minum kopi di rumahnya. Namun, permintaan tersebut ditolak, dan patroli melanjutkan kegiatan mereka. Di sekitar blok 87, Syawal, mertua Baim, yang sedang memanen atau mencuri buah kelapa sawit, melihat petugas datang dan berusaha melarikan diri. Syawal berhasil diamankan setelah upaya pengejaran.

Namun, kejadian tragis terjadi saat penangkapan tersebut. Bripda Agung, anggota Pam Dit Samapta Polda Sumsel, mengalami luka tembak di leher akibat penembakan yang diduga dilakukan oleh pelaku menggunakan senjata api rakitan. Kabar tersebut disampaikan oleh Amirudin, anggota KBDM (Koperasi Brigif Dua Marinir), yang juga ikut dalam patroli.

Saat ini, tim yang dibentuk oleh Kapolda Sumsel, yang terdiri dari anggota JATANRAS DITKRIM UM Polda Sumsel dan anggota Sat Reskrim Polres OKI, sedang melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait kejadian tersebut. Kondisi Bripda Agung masih dalam perawatan medis akibat luka tembak yang dialaminya. Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Drs Supriadi MM.*