-->

Komunitas KGC Gandeng Pemerintah Buka Pameran Batu Bacan dan Obi di Kota Ternate


Ternate–Fbinews.net 

Industri kreatif batu akik seperti batu bacan dan obi serta batu yang lain diprediksi akan kembali booming lagi di Provinsi Maluku Utara, ibu kota Jakarta, daerah Jawa bahkan go internasional.

Kenapa dibilang booming lagi, karena sejumlah pembeli, penjual, kolektor, pemilik tambang batu, pecinta, penghobi, bahkan penggali dan pengarajin pun kini mulai pasang strategi untuk membangkitkan kembali kejayaan batu akik maupun batu mulia.

Strategi untuk memboomingkan batu-batu tersebut, terlihat dari semangatnya Komunitas Kieraha Gemstone Center (KKGC) Kota Ternate, Maluku Utara dengan penuh semangat tinggi dan berjiwa besar melaksanakan pemilihan ketua Komunitas batu akik dan permata.

Skema pemilihan ketua tersebut tengah digodok dalam rapat bersama oleh seluruh anggota komunitas, yang bertempat di pasar Gamalama, Kota Ternate pada Minggu, 16 Maret 2025 pukul 23.00 Wit, malam, yang di hadiri Lurah Gamalama, Mochtar Umasangadji, Ismet Alkatiri sebagai sesepuh batu akik dan mulia di Maluku Utara serta Kasi Humas Polres Ternate, AKP Umar Kombong.

Rapat tersebut membahas mengenai teknis penyelenggaraan pameran batu akik, batu mulia dan batu lainnya di Maluku Utara, yang nantinya akan dipusatkan di Kota Ternate.
 
"Rapat ini akan memutuskan kapan penyelenggaraan pameran, waktu dan tempatnya," terang Ketua Komunitas Kieraha Gemstone Center, Ikram T. Ahmad, 

Olehnya itu, harapan Ketua Komunitas Kieraha Gemstone Center, Ikram T. Ahmad, hasil rapat akan membuka jalan atau banyak peluang bagi para penikmat batu bacan dan obi serta jenis batu lainnya yang ada di Maluku Utara. 

Begitu juga disambungkan Erick, salah satu Anggota komunitas KGC, dengan harapan besarnya dari rapat ini dapat melahirkan sosok ketua yang mampu berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah setempat serta instansi-instansi lain dalam pelaksanaan kegiatan yang dimaksud untuk dapat membangkitkan kembali kejayaan batu-batu tersebut.

Pameran batu akik, batu mulia dan batu lainnya, kata Erick, bisa mendongkrak Maluku Utara sebagai daerah tujuan wisata nasional dan internasional. Selain itu bisa menambah citra daerah bagi pencinta dan penggemar benda seni yang belakangan ini sangat digemari masyarakat luas.

"Semoga event ini digelar dengan skala yang lebih besar agar mampu menggairahkan kembali ekonomi kreatif masyarakat pada kalangan bawah," tutupnya 

ILON.HI MUHAMMAD M.MARSAOLY

 Advertisement Here
 Advertisement Here