Polda Papua akan mengantisipasi pergerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB)

Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Polisi Drs. Boy Rafli Amar, MH menjelaskan bahwa Polda Papua akan mengantisipasi pergerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) hingga ke area kota Timika karena gangguan dari kelompok tersebut merupakan ancaman yang harus diantisipasi secara konsisten.

"Pengelolaan keamanan yang di atas (wilayah pegunungan Mimika) termasuk di area kota tentu merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan. Penanganan juga kami lakukan termasuk di area kota Timika" Ujar Kapolda Papua. 

Irjen Pol Drs. Boy Rafli Amar, MH juga mengatakan bahwa Polda Papua akan mengedepankan upaya-upaya deteksi dan selalu siap siaga dalam menghadapi situasi yang terjadi di wilayah pegunungan dan perkotaan.

"Khusus di wilayah pegunungan mulai dari  69 mil hingga kampung Banti dan Utikini memiliki karakteristik medan yaitu letak geografis yang dipenuhi bukit, lembah dan sungai yang menjadi kendala tersendiri dan menguntungkan KKB" jelas Irjen Pol Drs. Boy Rafli Amar, MH. 

Kapolda Papua ini juga menjelaskan Personel Polda Papua yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Objek Vital Nasional (Satgas Amole) yang ditugaskan di wilayah sekitar PT. Freeport Indonesia dan di kota Timika telah dilatih dan sudah mengetahui kondisi yang dihadapi.

Irjen Pol Drs. Boy Rafli Amar, MH berharap Polda Papua diberikan waktu untuk melakukan penegakan-penegakan hukum kepada KKB yang telah mengganggu kamtibmas di Papua agar tidak lagi ada korban khususnya dari pihak masyarakat sipil.

Source : FB Divisi Humas Polri