Perampokan Rumah Karo OPS Polda Sumbar Kasus Ini Di Tangani Polresta Depok

CIMANGGIS - FBINews.net

Polresta Depok dipastikan menangani kasus perampokan di rumah Karo Ops Polda Sumbar Kombes Pol Djihartono Jalan Tugu Raya RT 02/RW 12 Blok EE/45 Kelurahan Tugu, Cimanggis, pada Rabu (26/12/2018).

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi pihak mana yang menangani kasus perampokan yang terjadi saat keluarga Djihartono sedang berlibur ke Puncak, Bogor.

"Yang menangani tetap Polresta Depok, bukan Polda Metro Jaya," kata Argo saat dihubungi wartawan di Cimanggis, Depok, Jumat (28/12/2018).

Argo menuturkan Unit Resmob dan Jatanras Polda Metro Jaya yang menyambangi kediaman Perwira Menengah berpangkat melati tiga kemarin hanya membantu penyelidikan.

Sementara penanganan kasus yang diduga terjadi siang hari itu tetap ditangani sesuai wilayah hukum yang berlaku, yakni Polresta Depok.

"Unit Resmob dan Jatanras Polda Metro Jaya yang kemarin datang hanya membantu. Kasus tetap ditangani Polresta Depok," ujarnya.

Sebelumnya, Kapolsek Cimanggis Kompol Suyud menyebut telah mengerahkan jajaran Unit Reskrim Polsek Cimanggis guna membantu proses penyelidikan.

Bantuan personel itu melengkapi Unit Resmob dan Jatanras Polda Metro, serta Satreskrim Polresta Depok yang sudah berada di lokasi sejak sore hari hingga memancing perhatian warga sekitar.

“Setelah mendapat laporan anggota reskrim kita turun ke lokasi dibantu unit Resmob, Jatanras Polda Metro Jaya, dan Reskrim Polresta Depok juga,” tutur Suyud.

Namun saat dikonfirmasi barang apa saja yang berhasil digasak pelaku yang sedikitnya diperkirakan berjumlah dua orang dan menggunakan mobil sebagai sarana transportasi sekaligus membawa harta rampasan.

Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto, Kasatreskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan, dan Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus tak menanggapi upaya konfirmasi yang dilakukan.

Hingga berita ditulis, upaya konfirmasi yang dilakukan wartawan sejak siang hari kepada Didik dan Firdaus tak kunjung membuahkan hasil.

Sebagai informasi, garong yang masuk setelah merusak gembok pintu pagar sisi kiri rumah setidaknya berhasil menggasak keyboard musik, tape recorder, celengan anak, dan dua decoder CCTV.

Selain karena berhasil menggasak harta di kediaman polisi, aksi garong itu menghebohkan warga karena diperkirakan terjadi di siang hari, terlebih letak rumah Djihartono berada di pinggir jalan.

Meski 100 meter dari rumah banyak warung makan dan kelontong, pedagang kaki lima, tukang ojek, dan permukiman warga, hal itu tak menyurutkan niat jahat pelaku.

Sopir keluarga Djihartono, Yuli Wiyanto (37) yang pertama mendapati rumah bosnya disatroni garong sekira pukul 16.30 WIB saat hendak menyalakan lampu bahkan dibuat heran.

"Di sini ramai, banyak orang dagang, depan pagar sebelah kanan saja warung rokok sama warung makan. Dekat pagar kiri juga warung makan, fotokopi, segala macam. Pelakunya pasti gerak cepat, kalau enggak ketahuan," ucap Yuli, Rabu (26/12/2018).

Ivana Djihartono, istri Djihartono mengatakan terpaksa harus mengakhiri liburan keluarganya saat dikabari telah jadi korban perampokan.

Terlebih saat mendapati kamarnya paling berantakan karena diobrak-abrik pelaku dibanding tiga kamar lain yang berada di lantai dasar kediamannya.

"Yang hilang keyboard musik, celengan anak, tape recorder, dan decoder CCTV. Kamar saya paling berantakan, diobrak-abrik semua. Dua decoder yang hilang itu juga ada di kamar saya. Kalau keyboard sama tape recorder di ruang keluarga," jelas Ivana.

Usai kejadian, anjing peliharaan keluarga Djihartono yang berada di rumah sempat ogah makan tanpa diketahui pasti sebabanya.

Meski masih menyalak, anjing yang berwarna coklat itu hanya duduk di bagian belakang pekarangan belakang rumah dan ogah menyantap makanan yang ditinggalkan.

"Biasanya enggak seperti ini, dia mau makan. Kalau ini makanan yang ditinggalkan saja enggak dimakan, dari pas kita datang cuman diam saja. Memang pas kejadian cuman dia saja yang ada di rumah," tutur Johnny, kakak ipar Ivana.

Pantauan FBINews  pada Rabu (26/12/2018) malam, sejak dari ruang tamu sudah terdapat sejumlah bercak tapak sepatu yang mengarah ke setiap kamar dan ruang keluarga.

Kondisi ruang keluarga yang seharusnya bersih karena baru ditinggal satu hari berlibur ke Puncak, Bogor tampak berantakan, terlebih kamar Djihartono dan Ivana yang terletak di sisi kiri.

Ucok Horlas