-->

Polsek sepong adakan operasi cipkon sebuah Toko kelontong


Tangerang - Fbinews.net

Sebuah toko kelontong di Jalan Lengkong Karya, Serpong Utara (Serut), Tangerang Selatan (Tangsel) digrebek polisi, Kamis (7/11/2019).

Setelah petugas memeriksa setiap sudut toko, ditemukan berbagai jenis obat keras yang peredarannya diawasi secara ketat.

Kepala unit Provos Polsek Serpong, Iptu Oslan Gultom mengatakan, penggrebekkan itu dilakukan oleh unit gabungan Polsek Serpong dengan menggelar Operasi Cipta Kondisi di wilayah hukum Serpong.

Diterangkannya, petugas menerima informasi dari masyarakat bahwa ada toko kelontong yang diduga menjual obat-obatan keras ke kalangan pelajar dan masyarakat.
.
"Saat kami gerebek, penjual sempat mengelak kalau dia menjual obat terlarang. Setelah kami geledah, benar ditemukan ratusan obat obatan terlarang," ujar Gultom selaku pemimpin dalam operasi tersebut.

Ia menerangkan, ratusan obat-obatan itu disembunyikan di sebuah kotak salep.
.
"Yang disimpan di etalase bercampur dengan produk kosmetik," imbuhnya.

Gultom menuturkan, ratusan obat-obatan keras yang temukan itu memiliki jenis yang berbeda-beda, diantaranya jenis Tramadol, Heximer, Valdimex, Alprazolam dan Merlopam.

Menurutnya, berbagai jenis obat-obatan itu memiliki dampak halusinasi tinggi saat dikonsumsi.
.
"Berhalusinasi tinggi dan efeknya menjadi diluar kendali.

Bahkan, lanjut Gultom, jika dikonsumsi berulang-ulang kali tanpa resep dokter berbahaya bagi kesehatan.
.
"Bahkan dapat memicu tindakan kriminalitas. Ya karena tidak mampu mengontrol diri.
.
Kini, penjual berikut barang bukti obat-obat yang peredarannya diatur dalam edar Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan digelandang ke Polsek Serpong.
.
"Guna proses  lebih lanjut

Wahyudin.
 Advertisement Here
 Advertisement Here