Kapolres Ternate Minta Masyarakat Jangan Langsung Percaya Isu Persetubuhan Ayah dan Anak di Rua

Ternate –Fbinews.net 

Masyarakat Maluku Utara, khususnya Kota Ternate dihimbau agar tidak terburu-buru mempercayai isu-isu yang beredar luas pada beberapa hari ini mengenai dugaan persetubuhan Ayah dan anak di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Rabu (4/9/2024).

Hal tersebut dihimbau serta disampaikan langsung Kapolres Ternate AKBP Niko Irawan, ini untuk mencegah penyebaran informasi yang belum tentu benar dan menjaga ketertiban di masyarakat.

Melalui juru bicara Polres Ternate AKP Umar Kombong, meminta kepada masyarakat, khususnya warga Kelurahan Rua untuk tidak percaya begitu saja pada berbagai isu, termasuk video atau informasi apapun yang beredar.

"Kalau ada permasalahan atau pertanyaan terkait beredarnya isu itu, silakan datang tanyakan langsung ke Polres Ternate atau ke Polsek Pulau Ternate biar lebih jelas," pintahnya.

Karena ini hal yang paling penting biar masyarakat tidak terjebak dalam informasi yang tak akurat sehingga dapat menimbulkan keresahan.

Olehnya itu Kapolres Ternate menegaskan, bahwa penyelidikan terkait dugaan pencabulan ini akan ditindak lanjuti. 

Sehingga kami menghimbau agar jangan dulu percaya isu apapun, karena kami masih melakukan penyelidikan mendalam terhadap isu yang berkembang saat ini.

Kami juga menginformasikan bahwa saat ini, Polsek Pulau Ternate Polres Ternate telah mengamankan seorang terduga pelaku berinisial RL (54 tahun), agar tidak di amuk massa yang telah di profokasi dengan isu yang belum tentu benar.

"Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap informasi yang berkembang," tuturnya.

Jadi kami meminta agar masyarakat tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh berbagai isu yang berkembang, karena penyebaran informasi yang belum jelas kebenarannya dapat memicu konflik dan gangguan ketertiban di masyarakat.

Sekali lagi kami meminta ke semua pihak tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, serta berharap pada masyarakat agar lebih bijak lagi dalam menyikapi isu-isu sensitif seperti ini juga selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian jika ada hal-hal yang perlu diklarifikasi. 

"Untuk itu marilah kita jaga ketertiban dan keamanan di Kota Ternate dengan tidak menyebarkan informasi yang belum tentu benar," tungkasnya. 

ILON.HI M MARSAOLY