Silaturahmi dengan Asparagus Jombang, Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas

Jombang – FBINEWS 

Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan, menggelar kegiatan silaturahmi dan dialog bersama Asparagus (Aspirasi Para Lora dan Gus) di Lobby Mapolres Jombang. Acara ini dihadiri oleh para tokoh agama, ulama muda, serta perwakilan pondok pesantren di wilayah Kabupaten Jombang.

Kegiatan tersebut digelar sebagai upaya membangun komunikasi yang efektif antara institusi Polri dengan para tokoh agama, khususnya dari kalangan pesantren, guna memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Silaturahmi ini juga menjadi wadah penyampaian aspirasi serta mempererat hubungan emosional dan kerja sama yang telah terjalin selama ini.

Dalam sambutannya, Kapolres Jombang menyampaikan bahwa keberadaan para tokoh agama, khususnya dari kalangan pesantren, memiliki peran yang sangat penting dalam membina umat dan menjaga keharmonisan sosial di tengah masyarakat. Menurutnya, pesantren tidak hanya menjadi pusat pendidikan agama, tetapi juga benteng moral dan nilai-nilai kebangsaan.

“Peran para kiai, gus, dan lora sangat strategis dalam menjaga stabilitas sosial dan menyampaikan pesan-pesan damai kepada masyarakat. Sinergi antara Polri dan tokoh agama sangat diperlukan, terlebih di era digital saat ini, di mana penyebaran informasi provokatif dan hoaks sangat mudah terjadi,” ujar Kapolres.

Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya kalangan pesantren, untuk menjadi pelopor dalam menangkal segala bentuk provokasi, paham radikal, serta isu-isu yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Ia menegaskan pentingnya menjaga nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi antarumat beragama sebagai pondasi utama dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, para peserta dialog menyambut baik langkah Kapolres Jombang tersebut. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, agar komunikasi antara aparat kepolisian dan tokoh agama semakin terbuka, dan solusi terhadap berbagai persoalan sosial di masyarakat bisa dicari bersama secara bijak.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan foto bersama sebagai simbol komitmen bersama dalam menjaga Jombang tetap damai, aman, dan harmonis.*