Akibat Buang Sampah Sembarangan Jalan Ke Perumahan Garden City dan Graha Bhineka Central Ditutup Warga

Kabupaten Mojokerto - FBI NEWS

Kesabaran warga Lingkungan Pulokulon, Kelurahan Pulorejo Kecamatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto serta warga Dusun Sidonganti Desa Ngingas Rembyong Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto terus diuji semenjak dibangunnya perumahan Garden City dan Graha Bhineka Central di Dusun Sidonganti. 

Pasalnya warga perumahan tersebut sering membuang sampah dengan sembarangan di tepi jalan dan di kebun warga. Beberapa kali warga setempat baik warga Pulokulon maupun warga Sidonganti memergoki warga perumahan membuang sampah di lahan mereka. Tak jarang terjadi cek-cok dan hampir terjadi perkelahian.

"Warga Pulokulon ini sering kerja bhakti untuk membersihkan lingkungan. Tapi warga perumahan seenaknya membuang sampah di got, tepi jalan atau ke lahan kosong," ungkap Pakdi (55) warga Pulokulon.

Lebih lanjut Pakdi menyampaikan pernah ada warga Sidonganti mengambil sampah yang baru di buang dan mengikuti pelaku pembuang sampah. Pas pelaku masuk rumah sampah dilemparkan oleh warga Sidonganti ke pelaku.

Berbagai himbauan, teguran dan pernyataan keberatan sudah dilakukan oleh warga agar warga yang tinggal di perumahan tidak membuang sampah sembarangan. Tapi sudah lebih dari 5 tahun semua itu seolah tidak dihiraukan.

Warga Sidonganti asli sering merasa malu dengan warga Pulokulon karena ulah warga Perumahan yang ada di dusun Sidonganti tersebut. Inisiatif untuk menutup akses warga perumahan melewati jalan di Pulokulon sudah terbersit sejak lama. Namun baik warga dan perangkat lingkungan masih saling sungkan. 

"Beberapa hari kemarin saya sempat komunikasi dengan Polo dusun Sidonganti tentang masalah sampah dari warga perumahan. Hampir saya ambil langkah penutupan jalan sebagaimana permintaan warga. Tapi warga Sidonganti sudah mengambil langkah terlebih dulu. Semoga segera menemukan solusi," ungkap Sunari, ketua RW Pulokulon.

Warga dusun Sidonganti akhirnya menutup akses dari perumahan Garden City dan Graha Bhineka Central di Dusun Sidonganti menuju ke lingkungan Pulokulon, Sabtu (7/6/2025. Lebih lanjut menurut Sunari kondisi ini harus segera di carikan solusi karena lingkungan Pulokulon menjadi kumuh dengan sampah yang dibuang berceceran. Sepertinya warga Perumahan tidak peka dengan pola kehidupan di sekitarnya. Warga asli Pulokulon maupun Sidonganti dalam menghadapi situasi tersebut seringkali diam. Tapi itu mengharap kesadaran atas kesalahan warga perumahan dalam membuang sampah dengan sembarangan.

Tapi kenyataanya warga perumahan malah seolah-olah menantang. Lahan yang baru saja dibersihkan oleh pemiliknya dibuangi sampah. Juga pas kepergok buang sampah di jalan kalau ditegor jawabnya ini kan jalan umum.

"Keluhan warga banyak masuk ke saya terkait masalah sampah yang di buang sembarangan oleh warga perumahan di Sidonganti. Warga Pulokulon sudah geram dengan masalah ini" lanjut Sunari.

(Agus Buyut)