-->

Kawal Demo KSPI, 400 Personel Polisi Siaga di Depan Kemenkes


Jakarta - Fbinews.net

Massa Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan melakukan unjuk rasa di depan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) siang ini. Ratusan personel polisi disiagakan di lokasi untuk mengawal aksi tersebut.
Terpanta di depan Kantor Kemenkes, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2020) pukul 09.30 WIB, ratusan personel polisi telah bersiaga di lokasi. Satu unit water cannon dan baracuda juga sudah disiapkan di lokasi aksi.

"Total ada 400 personel yang kita turunkan untuk mengamankan demo ini," kata Kapolsek Setiabudi AKBP Bayu Suta Santana

Sebelum melaksanakan tugas pengamanan, personel melakukan apel dipimpin oleh AKBP Bayu Suta Santana. Dalam apel pasukan itu, AKBP Bayu mengimbau personel untuk tidak menggunakan senjata api dalam mengamankan aksi tersebut.

"Untuk semuanya tidak diperkenankan menggunakan senjata api," kata AKBP Bayu.

AKBP Bayu juga mengimbau personel untuk tidak terpancing emosi. Personel diimbau untuk melakukan pengamanan secara humanis.

"Mereka menyampaikan aspirasi yang penting mereka tidak anarkis. Nanti perintah komando ada di saya," imbuh AKBP bayu. 

Lebih lanjut AKBP Bayu mengatakan tidak ada penutupan arus lalu lintas di sekitar lokasi. Pengalihan arus lalu lintas dilakukan secara situasional.

Arus lalu lintas di Jl HR Rasuna Said menuju Menteng dan sebaliknya menuju Mampang Prapatan terpantau ramai lancar.

Sebelumnya, Presiden KPI yang juga Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Said Iqbal mengatakan akan menggelar aksi di depan Kemenkes pagi ini. Adapun, tuntutan KSPI yakni menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan yang secara resmi naik per 1 Januari 2020.

"Seharusnya pemerintah konsisten dengan pernyataannya untuk tidak menaikkan iuran BPJS Kesehatan kelas 3. Karena dari kenaikan Penerima Bantuan Iuran, serta kenaikan kelas 1 dan 2, sudah bisa digunakan untuk menutupi defisit," kata Said Iqbal dalam keterangannya, Rabu (5/2/2020).

Source : mascipoldotcom 
 Advertisement Here
 Advertisement Here