Kerahkan Kapal Perang, TNI-AL Gelar Vaksinasi Massal di Tidore

Ternate–Fbinews.net 

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL), mengerahkan kapal perang KRI Teluk Banten-516 dari Surabaya ke Maluku Utara. 

Bukan untuk berperang, tapi kapal dikerahkan dalam rangka Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya (SBJ) untuk Progam serbuan vaksinasi massal Covid-19, Bhakti Sosial (Baksos) berupa sunatan massal dan pembagian kacamata baca yang dipusatkan di pelabuhan Trikora Tidore, Kamis (7/10/2021).

Kegiatan serbuan vaksin maritim TNI-AL diwilayah Tidore tersebut dihadiri langsung oleh, Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Kadispotmaral) Brigjen TNi (Mar) Marcos dan Komandan Pangkalan Utama (Danlantamal) XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI Imam Musahi serta Danlanal Ternate dan Wakil Wali Kota Tidore, Muhammad Senin serta Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda).

Kadispotmaral Brigjen TNi (Mar) Marcos, kepada FBI.News.net, menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi martim di Tidore dengan tujuan untuk bisa meningkatkan taraf kesehatan dan perekonomian masyarakat dalam rangka mendukung ketahanan wilayah pesisir.

Kadispotmaral juga mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini merupakan program TNI-AL sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah terkait dengan vaksin Covid-19.

Menurutnya, selain KRI Teluk Banten-516, kegiatan vaksinasi ini juga mendatangkan tim kesehatan dari Lantamal XIV Sorong dengan harapan, kegiatan SBJ yang menyasar di beberapa pulau di Malut ini bisa mencapai besaran vaksinasi sehingga bisa menambah daya tahan tubuh masyarakat dalam situasi pandemi Covid-19. 

"Ini kita lakukan, karena Malut merupakan wilayah kerja kita sehingga kita membantu pemerintah untuk sama-sama bisa mencapai target vaksin di Malut masuk urutan dua maupun ketika tingkat vaksinasi," ungkap Markos. 

Dia juga mengaku, untuk mencapai terget tersebut, saat ini TNI-Polri maupun Pemerintah Daerah terus berupaya untuk mendukung program pemerintah terkait dengan vaksin.

"Capaian vaksin ini bukan hanya jadi tanggung jawab TNI-Polri dan Pemerintah, tapi ini harus ada kerjasama dan dukungan dari seluruh masyarakat sehingga capaian vaksin dapat terpenuhi," jelasnya.

Saat ini menurutnya, kegiatan vaksin dan baksos TNI-AL di Tidore ini akan dilaksankan selama 4 hari kedepan yang dimulai sejak tanggal 6 kemarin hingga 9 Oktober 2021 besok. 

"Antusias masyarakat dalam menyambut vaksin di Tidore cukup tinggi, karena di hari pertama kemarin masyarakat yang sudah divaksin hampir 800 orang sementara hari ini 500 orang, itu artinya bahwa jumlah dosis yang diberikan akan melebihi dari target 1000 dosis," tuturnya. 

Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut juga menyebut, selain vaksinasi masal pihaknya juga mendukung beberapa kegiatan lainnya baik dari khitanan masal serta bakti sosial, peresmian rumah pintar, kampung bahari nusantara dan ekowisata posi-posi ngusu lenge di pulau Maitara ini dilakukan agar bisa meningkatkan kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan ketahanan.

Hal ini dilakukan agar bisa mensejahterakan masyarakat, secara fasilitas pendukung sendiri kata Markos akan dibangun secara bertahap tidak bisa langsung dilakukan namun itu bertahap tentu dari sarana prasarana akan di optimalkan dan beberapa program lainnya lagi.

"Semoga dengan program yang dilaksanakan ini diharapkan terus berlanjut hingga menuju Sail Tidore nanti," paparnya.

Terpisah, Wakil Walikota Tidore kepulauan, Muhammad Senin menyampaikan, Pemkot Tidore sangat membantu dan berterima kasih dengan adanya program dari TNI-AL melalui program operasi bhakti Surya Bhaskara Jaya 2021 yang dipusatkan di kota Tidore.

Menurut Muhammad Senin, apresiasi ini tentu Pemkot Tidore juga akan selalu mendukung untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi maritim ini dengan kerja sama dengan TNI-AL akan terus berlanjut hingga kedepan karena di Tidore banyak ditetapkan beberapa program dari TNI-AL.

"Kita dari Pemkot Tidore berharap dengan adanya kegiatan dan kerja sama ini bisa mencapai target vaksin yang di tetapkan oleh TNI-AL," pungkasnya.

(ILON HI.M Marsaoly)