Kasus di Kota Ternate Naik, Kapolres Minta Masyarakat Selalu Buat Hal yang Positif

Ternate - FBINEWS 

Polres Ternate, Maluku Utara merilis laporan akhir tahun menjelang berakhirnya tahun 2023 pada Minggu malam, pukul 20.00 sampai 22.00 WIT, yang dilaksanakan diruang TMCC MapolresTernate, Senin (1/1/2024).

Pada laporan tersebut, Polres Ternate memaparkan setidaknya ada 10 kasus kejahatan atau kriminalitas paling menonjol yang terjadi di Kota Ternate sepanjang tahun 2023.

Kepada media Kapolres Ternate, AKBP Nico Irawan menyampaikan, secara umum tingkat kejahatan atau kriminalitas di Kota Ternate sepanjang tahun 2023 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022. Total ada sekitar 214 kasus jumlah tindak pidana (JPT) kejahatan konvensional yang terjadi pada tahun 2023 naik 25 kasus atau mengalami kenaikan sekitar 13 persen dibandingkan tahun lalu.

"Untuk perbandingan kejahatan konvensional tahun 2022 hingga 2023 diantaranya JTP tahun 2022 ada sebanyak 189 kasus sedang 2023 sebanyak 214. Sementara untuk jumlah penyelesaian tindak pidana (JPTP) di 2022 sebanyak 187 dan di 2023 itu 148 dengan trend turun 39 kasus atau 39 persen," jelas Kapolres.

Olehnya itu, Kapolres meminta kepada masyarakat kota Ternate melakukan hal‐hal positif, agar selalu terhindar dari masalah-masalah tersebut.

Nico juga menjelaskan, selama tahun 2023 indeks kejahatan yang bermunculan di Kota Ternate juga masih banyak didominasi kasus penganiayaan. Adapun kasus penganiayaan menempati ranking pertama yang mana tahun ini ada 43 kasus, disusul pengeroyokan dan atau penganiayaan 20 kasus, persetubuhan anak di bawa umur 18 kasus, pencurian 17 kasus, penipuan dan atau penggelapan 15 kasus, KDRT 11 kasus, kekerasan anak di bawa umur 9 kasus dan pencabulan anak dibawah umur 8 kasus dibandingkan tahun 2022 lalu.

"Jadi 9 kasus pencabulan itu yang paling menonjol di 2023 berdasarkan data Satreskrim Polres Ternate," tutupnya

ILON HI.M MARSAOLY